SERANG – Inakor.id – Sangat miris rumah seorang warga di Lingkungan Jamaka Kletak RT 04 RW 03 Kelurahan Cilaku Kecamatan Curug Kota Serang ambruk dan nyaris menimpa penghuninya yang sangat membutuhkan perhatian pemerintah setempat.
Rumah yang di tempati kurang lebih puluhan tahun seorang diri yang berstatus janda yang bernama Saroh sangat memerlukan uluran tangan dan bantuan untuk memperbaiki rumahnya yang saat ini roboh dan tidak bisa di tempati lagi
Ayub Warga sekitar Mengungkapkan,” ke awak media Hari Rabu tanggal 27 September 2023
Saya sebagai warga sangat miris melihat Rumah ibu Saroh dengan keadaan fisik yang sangat Prihatin,”tegasnya
“Rumah ambruk dan tidak bisa di tempati padahal ini rumah satu- satunya yang ia miliki sendiri.
Ayub mengatakan,” sebagai warga masyarakat sangat prihatin dengan keadaan rumah ibu Saroh saat ini
tapi apalah daya kami ingin membantu dengan apa karena keterbatasan yang kami miliki untuk membantunya apalagi dengan keadaan sekarang,”ujar Ayub
Menurut informasi 2 tahun sebelumnya sudah di ajukan ke program RTLH namun sampai saat ini belum ada tidakan hingga kondisi rumah saat ini roboh dan ambruk bahkan tidak sedikit yang melihat baik dari OPD pejabat dan Donatur tapi belum ada tindakan dan bantuan untuk membangunnya,” Kata Ayub
Yang menjadi kekawatiran warga dengan keadaan rumah yang tidak layak huni tapi masih di tempati karena tidak ada lagi rumahnya selain ini Ujar,” Ayub
Lebih lanjut Ayub Saroh merupakan warga di lingkungan kami yang sehari harinya tinggal di rumah seorang diri dan tidak ada pekerjaan apapun bahkan untuk makan sehari hari susah apalagi untuk membangun rumah,”imbuhnya
“Untuk itu kami berharap kepada pihak terkait bisa membantu perbaikan Rumah Saroh jangan sampai adanya korban akibat tertimpa rumah Roboh sebab menurut UUD 1945 pasal 34 ayat 1 menyebutkan bahwa pakir miskin dan anak anak terlantar di pelihara oleh Negara.
Semoga pihak pihak terkait dapat membantu tersentuh hatinya dan membangun Rumah ibu Saroh agar bisa di huni untuk menikmati masa tuanya di rumahnya dengan penuh kenyamanan dan ketenangan harapnya,”tutup Ayub
(Abdulrohim)
