Aceh Tenggara, inakor.id — Untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan 1445 H, Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja melakukan kegiatan Pasar Murah pada 17 titik di daerah itu.
Informasi yang dihimpun inakor.id kegiatan Pasar Murah ini bersumber dari Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) Tahun Anggaran 2024 yang dilaksanakan mulai hari ini, Senin (4/3/2024).
Pantauan inakor.id Pasar Murah di halaman Kecamatan Lawe Bulan dalam 1 paket bahan pokok yang dibeli masyarakat adalah, Beras Serang per 10 Kg dengan harga Rp 105.000, Gula Pasir 2 Kg seharga Rp 30.000, Minyak Goreng 2 liter seharga Rp 26.000, Tepung Terigu 1 Kg Rp 10.000 dan 1 papan Telur Ayam sebanyak 30 butir Rp 47.000.
Pasar Murah ini akan dilakukan di 16 Kecamatan se Kabupaten Aceh Tenggara dengan jadwal dan titik lokasi hari ini Senin (4/3/2024) Kecamatan Babussalam, Lawe Bulan, Deleng Pokhisen dan Kecamatan Badar, Pasar Murah ini dilaksanakan di masing-masing kantor Kecamatan yang dimulai pukul 9.30 pagi.
Kemudian pada hari Selasa (5/3/2024) di Kecamatan Lawe Sigala-Gala, Bukit Tusam, Bambel dan Lawe Sumur juga dimulai pukul 9.30 pagi.
Selanjutnya hari Rabu (6/3/2024) di Kecamatan Babul Makmur, Babul Rahmah, Leuser dan Semadam dimulai pada jam yang sama.
Selanjutnya hari Kamis (7/3/2014) pukul 9.30 pagi Kecamatan Babussalam akan diadakan di Desa Ujung Barat, Kecamatan Lawe Alas, Kecamatan Ketambe dan Kecamatan Tanoh Alas masing di halaman kantor Kecamatan setempat.
Pasar murah yang terakhir pada hari Jum’at (8/3/2024) dilaksanakan di kantor Camat Darul Hasanah pukul 9.30 pagi.
Kepala Dinas Perindagnaker Aceh Tenggara, Rahmat Fadli, S.STP, MM melalui sekretaris dinas Muliadi, S.Pd, M.Pd mengatakan, pelaksanaan Pasar Murah dilakukan untuk menstabilkan harga dalam menghadapi Bulan Ramadhan 1445 H sekaligus mengatasi dampak ekonomi akibat inflasi di Kabupaten Aceh Tenggara.
Kita berharap Pasar Murah ini dapat meringankan beban masyarakat yang tengah menjalani dampak ekonomi akibat inflasi, kata Muliadi.
Ditambahkan, Pasar Murah kali ini kita lakukan sebanyak 17 lokasi di 16 Kecamatan yang tersebar di Kabupaten Aceh Tenggara. Dalam kegiatan ini Dinas Disperindagnaker menyediakan subsidi untuk 5 komoditi bahan pokok, diantaranya beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan telur ayam.
Keseluruhan kuota kebutuhan bahan pokok yang di subsidi pada Pasar Murah ini, Beras 34.000 Kg, Gula Pasir 33.200 Kg, Minyak Goreng 33.120 liter, Tepung Terigu 30.000 Kg dan Telur Ayam sebanyak 264.000 butir. Kesemua bahan pokok tersebut dibagikan di 17 lokasi kegiatan.
Dalam kegiatan Pasar Murah kali ini Pemkab Aceh Tenggara mendapat dukungan dari Bank Indonesia Perwakilan Lhokseumawe dengan menyediakan kuota subsidi, Beras sebanyak 3.000 Kg, Gula Pasir 2.000 Kg, Minyak Goreng 2.000 liter, dan Telur Ayam sebanyak 1.000 Papan, kata Muliadi mengakhiri keterangannya. [Amri Sinulingga]
