Libatkan UMKM, Ketua KPU Sebut Murni Inisatif KPU Pangandaran

Pangandaran, inakor.id – Berita sebelumnya, KPU Kabupaten Pangandaran melaksanakan peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dengan tagline ‘Ceria, Meriah, Memilih Langsung (Cemerlang) di Alun-alun Paamprokan, Pangandaran, Jabar, Sabtu (08/06/2024) malam.

Ketua KPU Kabupaten Pangandaran, Muhtadin mengatakan, tema Pilkada Pangandaran ini sebagai sarana edukasi dan wisata politik demokrasi.

banner 336x280

“Ini sebagai sarana edukasi pendidkan politik bagi masyarakat dan sebagai wisata demokrasi.” katanya kepada sejumlah wartawan

Pangandaran dengan nuansa wisata pantai akan berkesinambungan dengan bagaimana proses politik dan demokrasi penuh menggembirakan.

“Baik masyarakat pangandaran atau masyarakat Indonesia dan warga dunia yang melihat proses politik di Pangandaran,” ujar Muhtadin

KPU Kabupaten Pangandaran menginginkan, Pilkada Pangandaran sebagai salah satu wahana etalase elite kedewasaan elite masyarakat di Pangandaran.

“Jadi Kita berharap betul-betul menjadi sarana edukasi,” ungkap Muhtadin

Menurut Muhtadin, Pilkada dilaksanakan sebagai sebuah pesta rakyat, pestanya masyarakat Pangandaran yang meriah dan ceria.

“Masyarakat merasa bergembira datang ke TPS. Masyarakat datang ke TPS itu sedang ingin menentukan masa depannya,” tuturnya

Masyarakat harus menentukan masa depan. Ia pun mencontohkan yang tadinya petani dan pedagang, meraka harus berfikir maju dan harus berfikir kesejahteraan.

“Dengan Pilkada ini perjuangan rakyat ini betul-betul bisa terlaksana,” tegas Muhtadin

Lebih lanjut Muhtadin, mengatakan, Maskot Pilkada Pangandaran yakni, Lobster atau akronim WAktunya nyobLOs Calon Bupati dan Wakil Bupati Terbaik disingkat A Lobster.

“Alasan lobster yaitu salah satu biota laut khas Pangandaran. Selain rasanya enak, Lobster juga termasuk penghasil kekayaan masyarakat Pangandaran,” imbuhnya

Pedagang Kaki Lima Berterima Kasih Kepada KPU Kabupaten Pangandaran

Pelaksanaan kegiatan Peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati melibatkan potensi lokal.

“Dari pengisi acara, kemudian yang utama adalah pedagang kaki lima (PKL, red),” ucap Muhtadin

Dirinya menjelaskan, PKL di Pangandaran terutama di lingkungan Alun-alun Paamprokan difasilitasi KPU Kabupaten Pangandaran.

“Sejumlah 1000 item jenis jajanan dari beberapa puluh jumlah PKL kami berikan apresiasi, dengan diberikannya voucher kepada pengunjung, tamu undangan dan kepada mereka yang difasilitasi. Jadi kegiatan kami melibatkan UMKM setempat,” terangnya

Alasan dilibatkannya PKL, agar masyarakat secara ekonomi merasa terlibat dan ini murni inisiatif KPU Kabupaten Pangandaran.

“Kami berharap partisipasi masyarakat meningkat di semua aspek, lalu secara ekonomi juga bisa dimanfaatkan mereka (PKL, red),” harap Muhtadin

Ratinah pedagang Es Jeruk merasa senang karena dilibatkan dalam acara KPU Kabupaten Pangandaran.

“Ini sangat membantu kepada kami pedagang kecil,” katanya gembira

Ratinah berharap, kedepannya pedagang kecil bisa dilibatkan kembali.

“Terima kasih kepada KPU Kabupaten Pangandaran semoga kedepannya diikut sertakan kembali,” singkatnya (Agit Warganet)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *