Program Annangkasi Bupati Gowa, Diduga Tidak Berlaku di Lembang Parang

GOWA,INAKOR id – Baru-baru ini Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang secara resmi melaunching “Gowa Annangkasi” di Ruang Terbuka Hijau (RTH), Lapangan Syeckh Yusuf Discovery Gowa, pada hari Kamis (6/3). Program Gowa Annangkasi merupakan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Gowa.

Gowa Annangkasi merupakan salah sat program prioritasnya pada 100 hari pertama yang tertuang dalam “Gowa Bersama” (Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat dan Aman) dengan menyasar ikon Kabupaten Gowa seperti rumah ibadah, Balla Lompoa, RTH Syekh Yusuf dan lainnya.

banner 336x280

Program tersebut rupanya belum dijalankan sepenuhnya oleh Pihak Pemerintahan Kelurahan Lembang Parang, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa.

Sepanjang jalan Poros Bontopajja banyak sekali ditemukan sampah-sampah yang bertumpukan.

Menurut Sarfiah Dg Fuji selaku pengurus LSM INAKOR Gowa mengatakan, Program “Annagkasi” Bupati Kabupaten Gowa tidak efektif di Kelurahan Lembang Parang.

Ia menjelaskan bahwa, Desa lain berlomba-lomba untuk melaksanakan program Bupati “Annagkasi”, namun Kelurahan Lembang Parang Justru acuh, di mana fakta membuktikan bahwa banyak sampah yang bertumpukan dibeberapa titik di sepanjang jalan Poros Bontopajja.

Hal ini tentu menjadi pemandangan yang tidak elok, apalagi tumpukan-tumpukan sampah berada di pinggir jalan Poros yang menjadi pemandangan yang kurang bagus setiap orang lewat, ” Ungkap Dg Fuji Saat dikonfirmasi Selasa, (11/03/2025)

Ia berharap, Pemerintah Kelurahan Lembang Parang harus pro aktif untuk memantau wilayahnya serta fokus menjalankan Program Bupati Gowa agar tumpukan sampah bisa teratasi dan menjadi Lembang Parang menjadi Kelurahan yang Ramah dan Bersih, ” Harapnya. (Team Mnji)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *