Sumedang, inakor.id – Pj Bupati Sumedang Yudi Ramli menyebutkan Pondok Pesantren At-Tarbiyyah Cimalaka tidak hanya menjadi kebanggaan bagi santri dan alumninya, tetapi juga menjadi kebanggaan warga Cimalaka dan Kabupaten Sumedang.
“Warga Cimalaka bangga masih memiliki pesantren yang murni ajarannya pesantren, tidak dicampur dengan kurikulum umum. Di sini khusus pendidikan pesantren” kata Yudia saat Milad ke-36 Pondok Pesantren At-Tarbiyyah sekaligus Peringatan Isra Miraj serta Reuni Akbar Hikmat di Ponpes At Tarbiyyah, Licin Cimalaka, Sabtu (1/2/2025).
Namun demikian, Yudia melanjutkan, tetapi para santri juga tidak dilarang untuk bersekolah di pendidikan umum. “Jadi santri disini biasa sekolah umum.
Kalau tidak dibarengi dengan sekolah umum, takut tidak bisa mengikuti perkembangan zaman. Kita harus bangga memiliki pesantren yang masih memegang tradisi pesantren,” kata Yudia.
Dikatakan Yudia, Ponpes At-Tarbiyyah telah berkontribusi besar di Kabupaten Sumedang dengan melahirkan santri-santri yang berkualitas. “Banyak santri-santri yang lulusan di sini kini mempunyai pondok pesantren. Mudah-mudahan ini bisa menjadi amal jariyah,” ujarnya.
Yudia mendokan agar Ponpes At-Tarbiyyah ke depan semakin maju dan melahirkan santri-santri yang berkualitas. “Saya doakan para santri dan alumni menjadi manusia yang berilmu agama yang bermanfaat dan orang-orang yang berakhlaq,” tuturnya.
Pj Bupati juga mengucapkan selamat ulang tahun ke-36 Ponpes At-Tarbiyyah. “Selamat dan sukses Ponpes At-Tarbiyyah. Semoga ke depan semakin maju dan melahirkan santri yang mempunyai mental dan karakter yang cerdas, kerja keras dan lulusannya berhati emas. Itulah ciri lulusan dari At Tarbiyyah,” katanya. ***
