Bandung, inakor.id – Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran menggelar pre-conference sebagai bagian dari rangkaian acara 9th Padjadjaran International Nursing Conference (PINC 2024). Bertempat di Holiday Inn Pasteur, Bandung, Jabar, Senin (28/10/2024).
Pre-conference ini menghadirkan dua workshop bertema khusus yang dirancang untuk memperkuat keterampilan profesional di bidang keperawatan, mulai dari penulisan ilmiah hingga evakuasi darurat pra-rumah sakit.
Workshop pertama, “Strategies for Writing a High-Quality Manuscript: What and How?” dipandu oleh moderator Iqbal Pramukti, S.Kep., Ners., M.Sc., Ph.D., dan menampilkan Prof. Chung-Ying Lin, pakar internasional dalam penulisan ilmiah. Prof. Lin berbagi strategi efektif dalam menulis manuskrip yang memenuhi standar publikasi internasional.
Dengan sesi ini, para peserta diharapkan dapat lebih siap dalam menghasilkan karya ilmiah berkualitas yang dapat diterbitkan di jurnal bereputasi.
Workshop kedua, “Evacuation and Transportation Skill Pra Hospital by Paramedics,” menghadirkan tim Pro Emergency sebagai narasumber dan dipandu oleh Aan Nuraeni, S.Kep., Ners., M.Kep., Dr (Cand). Sesi ini berfokus pada keterampilan evakuasi dan transportasi yang esensial di lapangan, memperkenalkan teknik-teknik yang aman dan efisien dalam fase pra-rumah sakit.
Peserta diajak untuk mengikuti pelatihan praktikal yang akan membantu meningkatkan respons darurat dalam situasi kritis.
Prof. Kusman Ibrahim, S.Kp., MNS., Ph.D., Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran, menyampaikan, Workshop pre-conference ini memberikan peluang bagi para peserta untuk mengasah keterampilan praktis yang relevan.
“Dengan kebutuhan keperawatan modern, baik dalam penelitian maupun praktik lapangan,” katanya
Sebagai bagian dari persiapan menuju PINC 2024, pre-conference ini mengusung semangat profesionalisme dan pengembangan kapasitas yang selaras.
“Dengan tema besar konferensi: Reshaping Nursing Education and Practice Towards Global Disaster Nursing and Sustainable Development Tema ini mencerminkan visi keperawatan yang tanggap terhadap tantangan global, termasuk kesiapsiagaan bencana dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Prof. Kusman Ibrahim
Prof. Kusman Ibrahim menambahkan, PINC yang diadakan setiap dua tahun oleh Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran, menjadi ajang bertemunya akademisi, praktisi, dan pakar keperawatan dari berbagai negara.
“Sebagai platform kolaborasi, konferensi ini mendukung penguatan jejaring keperawatan internasional dan memperkaya pertukaran pengetahuan untuk mendorong praktik keperawatan yang lebih unggul dan inovatif di masa depan,” pungkasnya (*)
