PONTIANAK,inakor.id – Terkesan kebal Hukum, para penambang tanpa izin, bahkan diduga mendapatkan dukungan dari para pejabat dan penguasa yang Berkuasa, inti nya dengan Syarat Sesajen yang cukup” Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) yang berada di Wilayah Kalimantan Barat “diduga semakin menyebar luas dari tahun ke tahun, tanpa henti menghantam dan merusak lingkungan di berbagai sudut wilayah kabupaten-kabupaten di Kalimantan Barat.
Penambangan illegal seperti ini telah dijadikan ladang oleh sejumlah pihak-pihak tertentu untuk meraup hasil yang fantastis memperkaya diri sendiri,tanpa berfikir akan kerusakan alam di bumi borneo ini, khusus nya Kalimantan Barat.
Lebih lanjut, secara seksama, giat PETI itu tak kalah dahsyat dengan usaha industri-industri lainnya, bahkan dapat dikatakan, pergerakan aktivitas PETI tersebut hebat dan terorganisir seperti usaha perkebunan sawit lainnya di Kalimantan Barat, Bahkan bagai jamur yang aktivitas mereka sudah menyebar luas di sejumlah Kecamatan wilayah Kabupaten- kabupaten yang ada di Kalimantan Barat.
Bahkan mereka tidak memiliki rasa takut untuk berfikir akan sebab akibat dari dampak perbuatan mereka selama ini, yang terus menghantam dan terus bekerja membuka lahan-lahan baru untuk PETI mereka.
Mereka mengunakan Alat-alat berat dan berbagai alat mesin lain,Sampai pun berdatangan alat exavator dengan jumlah yang lebih dari 1 didatangkan, beserta para pekerja-pekerja terampil pun turut ambil bagian dalam pekerjaan ilegal tersebut. Padahal sudah jelas penertiban dari seluruh Aparat- aparat penegak hukum selalu ada dan bahkan belum lama ini dilakukan penertiban nya.
Jika terjadi musibah di lokasi PETI tersebut, mereka tidak perduli dan mereka seakan mengembalikan segala persoalan yang menimpa pada teman-teman mereka, tidak berfikir sebuah musibah dalam bekerja yang lalai tanpa ada rasa bersalah.
Selain itu sebagai penyemangat, pelaku PETI ini seakan memberi pesan kesan bahwa mereka mendapatkan dukungan yang luar biasa, dari para penguasa yang berkuasa di kalbar ini dengan syarat nya ‘Sesajen’ yang fantastis Sehingga membuat mereka (para pelaku) penambang illegal ini semakin yakin ‘Aman’ dalam menjalankan usaha illegalnya, mereka tidak berfikir akan berdampak merusak alam tanah borneo di Kalimantan Barat.
Tak hanya itu, dengan adanya aktifitas tambang ilegal dampak bagi masyarakat atau sopir untuk mengunakan BBM sulit didapatkan karena diduga, BBM tersebut di support untuk penambangan ilegal yang ada digunakan untuk exavator sebagai alat aktivitas PETI, serta juga mencari tau dan mengkroscek darimana sumber air keras (Raksa) sebagai sarana memisahkan bijih emas dari logam.
( Tim ).